BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Kendati bandara telah kembali beroperasi, tetapi tidak semua jenis pesawat bisa mendarat atau lepas landas

Kendati bandara telah kembali beroperasi, tetapi tidak semua jenis pesawat bisa mendarat atau lepas landas. Info sangat penting tentang Kendati bandara telah kembali beroperasi, tetapi tidak semua jenis pesawat bisa mendarat atau lepas landas. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Kendati bandara telah kembali beroperasi, tetapi tidak semua jenis pesawat bisa mendarat atau lepas landas

Juru bicara pemerintah Steffen Seibert kepada wartawan menyebut bahwa Jerman akan bekerja sama dengan negara-engara Eropa dan otoritas Amerika Serikat untuk berkoordinasi langkah-langkah lebih jauh untuk melindungi lalu-linas udara. " (Lalu lintas barang) lebih sulit dikontrol ketimbangan penerbangan penumpang karena itu bisa mendorong sebuah dunia dagang melambat," demikian Seibert di Berlin. Supadio telah dioperasikan lagi. Pasca kecelakaan yang dialami oleh pesawat milik maskapai Lion Air, Bandara Supadio di Pontianak sempat ditutup sejak pukul 12.45 pada Selasa 2 Nopember 2010. Tapi masih pada hari yang sama, pada pukul 20.00 pihak PT Angkasa Pura II kembali mengoperasikan bandara tersebut. Meskipun sudah dioperasikan lagi, tapi pesawat yang bisa mendarat dan lepas landas di landasan pacu hanya terbatas hingga jenis Boeing 737-300 atau pesawat lain yang memiliki ukuran serupa karena landasan pacu yang tersedia hanya sepanjang 1.800 meter. Akibat penutupan operasional yang sempat dilakukan oleh pihak Bandara Supadio, beberapa penerbangan menjadi tertunda cukup lama bahkan dibatalkan. Resep Masakan. Kuliner. PT Angkasa Pura II mengoperasikan kembali Bandara Supadio, Pontianak, mulai pukul 20.00 WIB, setelah pelabuhan udara itu ditutup dari sekitar 12.45 WIB akibat kecelakaan pesawat Lion Air registrasi PK LIQ dengan nomor penerbangan JT 712. Kendati bandara telah kembali beroperasi, tetapi tidak semua jenis pesawat bisa mendarat atau lepas landas karena harus disesuaikan dengan kondisi landasan pacu. Direktur Teknik dan Operasi AP II Salahudin Rafi mengatakan landasan pacu yang digunakan sepanjang 1.800 meter, dari total panjang runway di bandara itu 2.250 meter. "Saat ini evakuasi (pesawat Lion Air) masih berlangsung, tapi runway untuk take off dan landing dibuka dengan memanfaatkan landasan yang aman sepanjang 1.800 meter. Pesawat yang diperbolehkan juga tertentu, harus disesuaikan," jelasnya malam ini. Rafi menuturkan melihat panjang landasan yang terbatas, pesawat yang saat ini bisa beroperasi di Bandara Supadio adalah jenis Boeing 737-300 dan yang setara. Akibat ditutupnya Bandara Supadio, sejumlah maskapai terpaksa membatalkan rute dari dan ke Pontianak. Seperti yang dialami Garuda Indonesia, dengan penerbangan GA 502 rute Cengkareng-Pontianak terpaksa dibatalkan. Sementara GA 504 rute sama juga terpaksa mengalami penundaan penerbangan cukup lama. Merpati dan Batavia ditunjuk awali penerbangan Indonesia-Timor Leste. Kesepakatan kerja sama di bidang transportasi udara antara Indonesia dan Timor Leste telah selesai ditandatangani pada Senin 1 Nopember 2010. Penandatanganan Kesepakatan Air Transport Agreement (ATA) kedua Negara ini dilakukan oleh Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan Menteri Infrastruktur Timor Leste Pedro Lay Da Silva yang berlangsung di gedung Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, Jakarta. Untuk melayani rute penerbangan reguler yang menghubungkan wilayah Indonesia dan Timor Leste, sebagai awal ditunjuk maskapai Merpati Nusantara Airlines dan Batavia Air. Layanan reguler (berjadwal) penerbangan dari Indonesia ke Timor Leste pulang pergi akhirnya dibuka lagi, setelah kedua negara sepakat menandatangani kerjasama penerbangan di gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin. Kesepakatan Air Transport Agreement (ATA) kedua negara adalah melakukan penerbangan sebanyak 14 frekuensi untuk rute Jakarta-Denpasar-Dili. Sementara rute lainnya, yaitu Surabaya-Kupang-Dili saat ini masih dalam evaluasi pengembangan. Rute berjadwal Denpasar-Dili tidak dioperasikan lagi setelah terjadinya kerusuhan pada tahun 2000-an.


Powered By : Blogger